Kadang Mencintai Dalam Diam Lebih Indah

Cara Mengatasi Trauma Putus Cinta
Sumber :
  • instagram

Olret – Untukmu yang sedang mengikhtiarkan cintamu cukup dalam doa, yang memilih mengagumi dan mencintai dalam diam, semoga Tuhan menjaga hatimu dari rasa kecewa, dari malu dicampakkan dan memudahkan hatimu untuk merelakan saat cinta yang kamu nanti ternyata tak jadi nyata.

Jodoh Bukan Pelarian! Anak 20-an Wajib Tahu: Tips Realistis Juan & Febi soal Cinta, Karier, dan Toxic Relationship

Karena mencintai seseorang dalam diam, bukan berarti kamu pengecut, namun kamu menyadari bahwa menjaga hatimu dari patah hati adalah yang utama. Toh, membahagiakan tak harus memiliki dan bisa lewat jalur mana saja. Selain itu, jika aku mencintai karena Allah, Dia akan memberikanku yang terbaik.

Mencintai Dalam Diam Itu Bukan Pengecut. Justru Kamu Menyadari Bahwa Kamu Belum Siap Meminang.

Hati Ivan Gunawan Kosong di Tengah Kemewahan: Kisah Spiritual Paling Mengejutkan, Dari New York Langsung ke Makkah!

zodiak yang Tidak Pernah Menyerah Pada Cinta

Photo :
  • instagram

Untuk apa kamu mengetuk hati seseorang, mengirimkan cinta yang berlebihan, tapi akhirnya kamu justru mencampakkannya dan pergi meninggalkan luka. Jika memang kamu sudah merasa siap dan pantas untuknya, maka segerakanlah pinang dirinya.

Rahasia Ketenangan Hati: 10 Dinding Penghalang Rezeki dan Ilmu Akibat Dosa

Lamarlah dia dan jemput dari rumah orang tuanya. Namun jika kamu masih merasa belum pantas atau masih dalam perjuangan memantaskan diri.

Maka lebih baik simpan dulu sejenak cintamu. Cukup doakan yang terbaik untuk dirinya. Mencintainya dalam diam adalah iktiarmu menjaga dirinya dari luka yang bisa saja datang dari dirimu sendiri. Meski sejujurnya aku mencintaimu, hanya aku memilih merayu penciptamu.

Mencintai Dalam Diam Tidak Akan Membuatmu Menyesal Karena Tidak Mengungkapkannya. Justru Melindungimu Dari Patah Hati Yang Berlebihan

Jika di saat kamu belum mampu meminang dia, dan ternyata didahului oleh seseorang. Maka sudah jelas, dia bukanlah jodoh terbaik yang dipersiapkan Tuhan untukmu. Bisa jadi, dia hanyalah pelajaran yang hadir untuk mengusik hatimu, mengajarimu soal keteguhan dan kerelaan dalam urusan percintaan.

Kamu sejak awal pun sudah menyadari bahwa hanya Tuhan yang tahu perihal masalah jodoh dan pasti memberikan yang terbaik buatmu.

Jadi dengan mencintai dalam diam, kamu tidak akan terlalu kecewa atau patah hati, saat yang kamu nanti bukanlah menjadi jodoh. Kamu tetap percaya bahwa yang terbaik sedang Tuhan persiapkan. Lagian kamu harus yakin, bahwa kekecewaan adalah cara Allah mengatakan bahwa yang terbaik ada untukmu.

Halaman Selanjutnya
img_title