9 Alasan Putus Dengan Seseorang Meskipun Kamu Mencintainya

Alasan Putus Dengan Seseorang
Sumber :
  • freepik.com

2. Pelecehan

Begini Cara Mudah Membahagiakan Laki-Laki, Ternyata Nggak Sulit!

Baik itu pelecehan fisik, emosional, atau mental, kamu tidak boleh mentolerir hal ini dalam suatu hubungan. Saat mengalami ini, jangan pergi begitu saja – lari jauh dari hubungan.

Tidak seorang pun boleh mengalami pelecehan dalam bentuk apa pun, terutama jika itu dilakukan oleh orang yang menurut kamu dapat dipercayai.

Waspada! Kenali 3 Masalah Finansial yang Bisa Memicu Pertengkaran dalam Rumah Tangga

Jika kamu mengalami pelecehan emosional, fisik, atau seksual karena pasangan, itulah salah satu alasan terbaik untuk putus dengan seseorang dan mencari seseorang yang benar-benar peduli dengan kesejahteraan kamu.

Semakin lama kamu bertahan dalam hubungan yang kasar, semakin kamu kehilangan diri sendiri.

Tamannaah Bhatia Angkat Bicara Soal Hubungan Baru Pasca Putus dengan Vijay Varma, Bikin Penasaran!

3. Pikiran kamu mengembara ke orang lain

Tanda Kamu Selingkuh Secara Non Fisik

Photo :
  • freepik.com

Ini sebenarnya bukan perselingkuhan, tetapi ini bisa menjadi langkah pertama menuju ketidaksetiaan. Apakah pikiran kamu ditempati oleh orang lain? Apakah kamu secara romantis tertarik pada orang lain selain pasangan? Apakah kamu berfantasi tentang bersama orang lain ini?

Jatuh cinta terjadi bahkan pada yang terbaik dari kita, tidak peduli seberapa keras kita mencoba memilih pasangan kita saat ini. Jadi, jika ini yang kamu rasakan untuk waktu yang lama, maka itu adalah salah satu alasan yang sah untuk putus dengan seseorang.

Jauh lebih baik berpisah daripada bertoleransi satu sama lain ketika kamu tidak lagi merasakan cinta. Ini tidak hanya tidak adil bagi kamu, tetapi terutama bagi pasangan.

4. Kamu memikirkan betapa banyak hal yang lebih baik tanpa pasangan

Cara Mengatasi Seseorang yang Selingkuh

Photo :
  • freepik.com

Akan ada saat-saat dalam hubungan ketika kamu berharap lajang kembali. Ini bagus, terutama jika mengalami masa sulit.

Namun, jika terus-menerus berpikir bahwa hidupmu akan jauh lebih baik tanpa pasangan saat ini, ini hanya akan menimbulkan penghinaan dan serangkaian penyesalan.

Hubungan kamu harus membawa kebahagiaan dan kegembiraan dalam hidup, daripada kebencian dan pemikiran 'bagaimana-jika'. Jadi jika kamu terus berpikir bahwa hidup akan jauh lebih baik tanpa pasangan, baik di hari yang baik atau buruk, maka itu adalah salah satu alasan yang sah untuk putus dengan seseorang.

Halaman Selanjutnya
img_title