Narman: Jembatan Dunia dan Suku Baduy Melalui Baduy Craft

Narman, pelopor Baduy Craft
Sumber :
  • Instagram/ ayahriann

OlretNarman adalah pemuda asal Baduy Luar, Lebak, Banten, yang berupaya memperkenalkan kerajinan tangan Suku Baduy ke dunia melalui website Baduy Craft. Suku Baduy dikenal dengan adat dan tradisi yang kuat, serta menutup diri dari masyarakat luar, membuat mereka kesulitan dalam memasarkan hasil kerajinan tangan yang memiliki nilai ekonomi dan budaya tinggi.

10 Aplikasi Ini Diam-Diam Bisa Bikin Boros Baterai, Waspada Ya!

Menghadapi tantangan tersebut, Narman belajar secara mandiri untuk memanfaatkan teknologi internet. Meskipun awalnya mendapatkan tantangan dari adat istiadat. Narman berhasil meyakinkan masyarakat Baduy bahwa teknologi dapat menjadi alat untuk melestarikan budaya dan meningkatkan kesejahteraan mereka. Melalui platform Baduy Craft, Narman membuka jendela dunia bagi kerajinan tangan Baduy.

Dengan berbekal jaringan dari Instagram dan Website, Narman memperluas jangkauan pemasaran kerajinan tangan tersebut. Dengan misinya yaitu memperkenalkan dan mempromosikan budaya serta kerajinan Suku Baduy agar lebih dikenal oleh masyarakat luas.

Jangan Sampai Tertipu! Ini Cara Membedakan Oli Asli dan Palsu

Karena kegigihannya tersebut, Narman mendapatkan apresiasi dari PT ASTRA INTERNASIONAL Tbk., melalui penghargaan SATU Indonesia Awards pada tahun 2018, atas kiprahnya di bidang UMKM. Penghargaan ini tidak hanya memberikan pengakuan atas usahanya, tetapi juga membuka peluang bagi Baduy Craft untuk berkembang lebih pesat. Dengan dukungan yang semakin besar, Narman dapat memperluas jaringan pemasarannya dan meningkatkan kualitas produk kerajinan Baduy.

Visi Narman tidak berhenti pada pemasaran online. Ia ingin menjadikan Baduy sebagai destinasi wisata yang unik, dengan menggabungkan keindahan alam dan kekayaan budaya. Namun, persaingan di dunia pariwisata semakin ketat. Untuk menghadapi tantangan ini, Narman berencana untuk mengembangkan berbagai produk wisata yang berbasis komunitas.

5 Alternatif Aplikasi Navigasi Selain Google Maps, Oke Juga Nih!

Kini dengan adanya Baduy Craft yang dikelola Narman, masyarakat Suku Baduy memiliki tempat untuk memasarkan produk kerajinan mereka, dan memperkenalkan adat dan istiadat serta keindahan nilai budaya mereka yang tinggi kepada dunia luar. 

Adanya kolaborasi dengan berbagai pihak, baik pemerintah, swasta, maupun masyarakat, menjadi kunci keberhasilan pengembangan pariwisata di kawasan Baduy. Dengan bekerja sama, diharapkan dapat menciptakan ekosistem pariwisata yang berkelanjutan, yang tidak hanya memberikan manfaat ekonomi bagi masyarakat Baduy, tetapi juga melestarikan lingkungan dan budaya mereka.