Diam Diam Jatuh Cinta, Diam Diam Menahan Rasa, Diam Diam Menyembuhkan Luka

Diam-Diam Jatuh Cinta, Membuatmu Juga Diam-Diam Menahan Rasa. Rasa Senang Saat Dia Bahagia. Rasa Sedih, Saat Dia Bersedih. Rasa Cemburu Saat Dia Dekat Dengan Orang Lain 

Sebagai orang yang mencintai dan jatuh cinta terlebih dahulu. Ditambah lagi tanpa mengungkapnya. Maka kamu dituntut untuk bisa menahan segala rasa dalam hatimu sendirian. 

Misalnya saja, saat tahu dia senang, kamu pasti merasa senang, tapi menyimpan kesenangan itu hanya dalam hati. Begitupun jika dia sedih, kamu juga tidak bisa terlalu menunjukkan ekspresi sedih. 

Dan yang paling nyesek adalah saat dia dekat dengan orang lain. Tentu ada perasaan cemburu hebat. Namun, lagi-lagi karena memilih mencintai dalam diam. Kamu bahkan harus terlihat baik-baik saja di depan dirinya

Diam-Diam Mencintai Membuatmu Harus Menyembuhkan Luka dan Kecewa Sendirian. 

Bukan hal salah mencintai diam-diam. Karena kadang dengan diam-diam mencintai, kamu tetap bisa berada dekat dengan dirinya. Berbeda dengan mengungkapkan, namun berakhir di tolak. Mungkin si doi akan merasa bersalah atau tak enak hati saat berdekatan denganmu. 

Namun, kamu juga harus pandai menyembuhkan luka dan kecewamu sendirian. Apalagi jika saat kamu masih mencintainya diam-diam, dia ternyata memilih atau menyukai orang lain. 

Halaman Selanjutnya

Sekali lagi, jodoh itu hanya Tuhan tahu. Baik mencintai diam-diam ataupun mengungkapkan hingga menjalin pendekatan (pacaran). Belum juga berakhir berjodoh alias menikah.