One Day Trip Curug Cigangsa Sukabumi Lengkap Dengan Video Perjalanan
- Viva/Idris Hasibuan
Selama perjalanan yang baru saja selesai hujan, padi yang baru ditanam, pohon kelapa yang menjulang serta kicauan burung di pagi hari menyambut langkah kaki.
Kurang Lebih 20-30 Menit, Pesona Curug Cigangsa Pun Siap Menyambut Para Pelancong. Meski Airnya Coklat, Keindahannya Memang Tak Terbantahkan.
Perjalanan menuju curug Cigangsa
- Viva/Idris Hasibuan
Langkah kaki kini semakin melambat, karena jalanannya pun semakin ekstrem. Setelah melawati pematang sawah, selanjutnya kami pu disajikan jalanan menurun. Di mulai dengan turunan yang sangat mudah, lalu anak tangga yang tidak terawat karena masih banyak rumput liar yang ada.
Setelah selesai dengan anak tangga, ada juga jalan yang di semen namun sangat licin karena banyaknya lumut dan hujan yang mengguyur sukabumi semalaman. Bahka, saya juga sampai jatuh karena memang jalannya yang licin. Namun tenang saja, karena sudah ada tempat berpegangan tangan yang sudah disiapkan pengelola.
Setelah di penhujung tangga dan jalan setapak, suara air terjun pun sangat jelas. Dan tara, tinggal menyusuri anak tangga lagi untuk menyaksikan keindahan curug ini.
Keindahan Curug Cigangsa Dengan Mitosnya
Curug Cigangsa Sukabumi
- Viva/Idris Hasibuan
Curug Cigangsa atau yang biasa disebut Curug Luhur adalah sebuah Air Terjun yang berada di Dusun Batusuhunan, Desa Surade, Kecamatan Surade, Kabupaten Sukabumi, Provinsi Jawa Barat.
Curug ini terbentuk karena longsoran dan memiliki keunikan dibanding curug biasanya yakni dinding curugnya yang bewarna hitam. Mengapa dinamkan Curug Cigangsa adalah disesuikan dengan tokoh terkenal di kampung ini yakni Eyang Gangsa.
Oh iya, Curug Cigangsa memiliki 2 tahapan, yakni tahapan atas yang mempunyai bentuk berlapis-lapis seperti kue lapis legit yang disebut dengan Undak Tengah. Sedangkan tahap bawah terdapat sebuah batu yang menyerupai kubah masjid, yang biasa disebut Batu Masigit.
Curug Cigangsa juga memiliki aliran yang sangat deras dan indah, bahkan dengan jelas terlihat aliran sungai jatuh dari atas menuju ke dasar kolam Cigangsa.
Untuk mitosnya sendiri, Dilasir dari Native Indonesia, menurut salah seorang kuncen dari Curug Cigangsa bahwa di area ini terdiri dari 3 kekuasaan supranatural. Yakni di bagian atas curug yang disebut Leuwi Mariuk dikuasai oleh Prabu Helang Rawing.