Lava Shark 2: Smartphone Budget dengan Desain Tanpa Slot dan Kamera Menarik

Olret – Meskipun belum diumumkan secara resmi melalui peluncuran besar-besaran, model baru dari Lava yakni Shark 2 sudah mencuri perhatian di pasar karena membawa tampilan yang mirip ponsel premium namun dibanderol sangat terjangkau. Di segmen harga yang biasa diisi ponsel entry-level, Shark 2 mencoba menawarkan fitur yang kerap hanya ditemukan di kelas menengah atau atas.

Shark 2 hadir dengan desain unik – bagian belakang menampilkan modul tiga kamera yang mengingatkan pada gaya ponsel flagship seperti Apple iPhone 17 Pro Max – namun dengan harga hanya sedikit di atas 2 juta VND atau setara dengan sekitar Rp 1-2 juta (tergantung kurs). Namun, perlu dicatat bahwa spesifikasi lengkap dan harga lokal sering berbeda antar negara. Sebelumnya Lava sendiri mengkonfirmasi bahwa Shark 2 meluncur di India di kisaran Rs 6.999 untuk varian 4 GB + 64 GB. 

Salah satu hal yang cukup menarik dari pendekatan Lava adalah distribusi perangkat ini yang sepenuhnya melalui jalur ritel offline, bukan e-commerce. Hal ini berarti calon pembeli harus mengunjungi toko fisik untuk mencoba dan membeli Shark 2 — suatu strategi yang agak jarang di pasar smartphone modern. 

Dari spesifikasi yang sudah terungkap: layarnya berukuran 6,75 inci dengan refresh rate 120 Hz — sebuah upgrade besar dibanding banyak ponsel budget yang masih 60 Hz. Namun resolusinya masih HD+ (720×1.600 piksel) yang artinya detailnya tidak sebaik panel 1080p+ pada harga yang sedikit lebih tinggi. Chipset yang digunakan adalah Unisoc T7250, dengan RAM fisik 4 GB dan penyimpanan internal 64 GB. Lava juga menyertakan fitur RAM virtual tambahan (virtual RAM) sebesar 4 GB untuk memperlancar multitasking. 

Untuk urusan kamera, meskipun ada sedikit perbedaan antara bocoran awal dan spesifikasi final, Lava mengonfirmasi sensor utama 50 MP dan kamera depan 8 MP. Beberapa bocoran menyebut modul kamera belakang tiga unit, meskipun spesifikasi lainnya belum semuanya diverifikasi. Daya tahan baterai sendiri cukup layak untuk segmen ini: 5.000 mAh dengan dukungan pengisian cepat 18 W (meskipun adapter bawaan mungkin hanya 10 W) melalui USB Type-C. 

Tingkat ketahanan juga diberikan: rating IP-54 untuk ketahanan terhadap debu dan cipratan air — suatu bonus yang jarang ditemukan di ponsel dengan harga sangat terjangkau. Sistem operasi yang digunakan adalah Android 15 “bersih”, tanpa bloatware atau iklan yang mengganggu — satu keunggulan yang makin penting di pasar entry-level. 

Secara keseluruhan, Lava Shark 2 bisa menjadi pilihan menarik bagi pengguna yang mencari smartphone baru dengan budget terbatas namun tetap ingin mendapatkan fitur-menarik: layar refresh rate tinggi, kamera utama besar, desain yang menonjol, dan pengalaman perangkat lunak yang bersih. Namun, penting untuk memperhatikan bahwa spesifikasi seperti resolusi layar masih kompromi, dan ketersediaannya secara regional beserta dukungan purnajual mungkin berbeda antar negara.