Samsung Galaxy S26: Plus Digantikan oleh Pro dan Edge, Strategi Baru untuk Hadang iPhone 17

Olret – Samsung tengah menyiapkan revolusi dalam lini Galaxy S-series: mulai dari strategi penamaan hingga bentuk fisik dan fitur unggulan yang digarap untuk menyaingi iPhone 17 milik Apple.

Alih-alih memperpanjang varian Galaxy S26+, Samsung dilaporkan memilih untuk meluncurkan Galaxy S26 Pro sebagai pengganti model standar, serta Galaxy S26 Edge untuk menggantikan varian Plus.

Langkah ini terungkap dalam build awal Android 16 One UI 8, yang hanya menyebut kode M1, M2, dan M3—diduga mencerminkan Pro, Edge, dan Ultra—tanpa menyertakan model S26 atau S26+ sama sekali . GSMA juga menampilkan listing untuk “Galaxy S26 Pro” dengan kode SM-S942, konfirmasi pertama eksistensi dan penggantian Galaxy S26. 

Galaxy S26 Pro digambarkan sebagai pengganti varian paling dasar, tapi hadir dengan spesifikasi premium. Layar yang digunakan sekitar 6,27 inci, sedikit lebih besar dari S25, dan baterai sekitar 4.300 mAh (dengan kapasitas terdaftar sekitar 4.175 mAh)—peningkatan moderat dari generasi sebelumnya .

Selain itu, ponsel ini diharapkan ditenagai oleh chip Exynos 2600 2 nm atau Snapdragon 8 Elite Gen 2 For Galaxy 3 nm, dengan opsi RAM hingga 12 GB dan penyimpanan hingga 512 GB, serta dukungan Qi2 wireless charging magnetik. 

Sementara itu, Galaxy S26 Edge—yang mengambil alih peran Plus—menawarkan desain yang ultratunggu dan ramping, dengan ketebalan hanya 5,5 mm (lebih tipis dari Edge sebelumnya yang 5,8 mm).

Bocoran juga menyebut baterai sekitar 4.200 mAh, dan modul kamera horizontal mirip Pixel, sekaligus sudut desain yang mirip konsep iPhone 17 Pro. 

Galaxy S26 Ultra tetap menjadi yang paling canggih, menyuguhkan desain melengkung, dukungan S Pen internal—hingga rumor mengonfirmasi slot stylus tetap disuntikkan ke dalam bodi .

Kamera utama 200 MP ditopang oleh aperture lebih besar (f/1.4), di antara tiga sensor telefoto (termasuk 12 MP 3× dan 50 MP 5×)—semua ditujukan untuk meningkatkan hasil foto di kondisi minim cahaya . Prosesor Snapdragon 8 Elite Gen 5 dengan frekuensi tinggi (hingga 4,74 GHz) juga siap memberi lompatan performa signifikan. 

Keseluruhan lini Galaxy S26 kabarnya membawa teknologi pengisian Qi2 magnetik sebagai standar, meningkatkan efisiensi dan kemudahan penggunaan aksesoris nirkabel.

Samsung tampaknya ingin memperjelas posisioning setiap model Galaxy S26 dengan menggantikan varian lama yang terasa tumpang tindih:

Galaxy S26 Pro menggantikan model dasar, namun dengan sentuhan flagship.

Galaxy S26 Edge menggeser Plus dan menyuguhkan desain ultra-tipis serta identitas unik.

Galaxy S26 Ultra tetap menjadi puncak seri dengan fitur kamera dan stylus terbaik.

Strategi ini tampak dibuat untuk memperkuat daya saing terhadap jajaran iPhone 17—termasuk yang baru kabarnya akan mengganti iPhone Plus dengan versi Air yang lebih ringan dan ramping .