Radja Nainggolan Bebas Bersyarat, Ditangkap Karena Berikan Uang kepada Adik Gangster Paling Berbahaya di Belgia

Radja Nainggolan & adik gangster berbahaya di Belgia
Sumber :
  • HLN.BE

Olret VIVA–Pesepakbola Radja Nainggolan akhirnya dikeluarkan dari penjara. Dia dibebaskan secara bersyarat setelah ditangkap pihak kepolisian Belgia pada operasi besar-besaran pengungkapan kasus impor narkotika, pada Senin pagi (27/1/2025).

Radja Nainggolan sempat dicurigai sebagai anggota organisasi kriminal, namun dibebaskan dengan syarat. Pembebasan bersyarat Radja Nainggolan dilaporkan oleh pengacaranya, Mounir dan Omar Souidi, dilansir HLN.

Pada Senin pagi, polisi Belgia menggerebek tiga puluh alamat di provinsi Antwerp dan Brussels. Banyak barang yang disita selama penggeledahan.

Barang bukti yang disita polisi berupa uang tunai 370.430 euro, perhiasan, seratus koin emas dengan nilai total 116.522 euro, dua rompi anti peluru, beberapa senjata (termasuk tiga senjata api), 2,7 kilogram kokain, dan empat belas kendaraan.

Penggerebekan tersebut terkait dengan impor kokain dari Amerika Selatan ke Eropa. 

Nainggolan ditangkap bersama tujuh belas orang lainnya. Menurut surat kabar berbahasa Prancis 'La Dernière Heure', Nainggolan diduga terlibat praktik pencucian uang dalam operasi itu. Pesepakbola itu sendiri membantah terlibat selama interogasi.

Setelah kepolisian Belgia melakukan investigasi dan interogasi mendalam, Radja Nainggolan dibebaskan bersyarat. Empat orang langsung ditetapkan sebagai terdakwa dalam kasus ini.

Sisanya dilanjutkan masa tahanannya untuk pengungkapan kasus lebih lanjut, dan diwajibkan hadir dalam sidang Majelis Kejaksaan Brussels pada hari Jumat (31/1/2025). Majelis kemudian akan memutuskan apakah penahanan mereka akan diperpanjang atau tidak.

Mounir Souidi pengacara Radja Nainggolan

Photo :
  • HLN.BE

Menurut pernyataan pengacara Mounir Souidi yang mengambil alih kasus ini dari saudaranya Omar Souidi, Radja Nainggolan tidak memiliki hubungan dengan dunia narkotika, dan tidak ditanyai pertanyaan apa pun tentang narkoba selama interogasinya. 

Radja Nainggolan berdalih hanya bersenang-senang saja memberikan uang puluhan ribuan euro kepada teman-temannya untuk berfoya-foya. 

Salah satu teman yang diberikan uang untuk berfoya-foya oleh Radja Nainggolan adalah adik dari Ashraf Sekkaki, gangster paling berbahaya di Belgia. 

Ashraf Sekkaki gangster terkenal di Belgia dengan puluhan kasus kriminal tingkat tinggi yang pernah melarikan diri dari penjara dengan helikopter. Dinyatakan sebagai penjahat berbahaya nomor 1 di Belgia pada era 2000-an,

Ashraf Sekkaki (depan) gangster berbahaya di Belgia

Photo :
  • GVA.BE

Dikenal dengan aksi nekadnya, Ashraf Sekkaki berulang kali melakukan aksi perampokan, dan memimpin jaringan penyelundupan narkotika. 

Ashraf Sekkaki pernah melarikan diri dari penjara Turnhout pada tahun 2003, kabur dari penjara Brugge dengan helikopter pada tahun 2009, dan lolos dari penjara Oujda pada tahun 2010.

Setelah berhasil ditangkap dan ditahan kembali oleh polisi, Ashraf Sekkaki memimpin organisasi kriminal bernama Mocro Maffia langsung dari selnya. 

Dua saudara laki-laki kandung Ashraf Sekkaki diduga kuat aktif di dunia kriminal Belgia, salah satunya adalah teman yang diberikan segepok uang oleh Radja Nainggolan.

Karena alasan itulah Radja Nainggolan ditangkap polisi, dan diduga sebagai anggota geng kriminal.

Radja Nainggolan setelah bebas bersyarat, sudah diperbolehkan kembali berlatih dan bermain bersama klub barunya Lokeren-Temse.

Radja Nainggolan sewaktu membela AS Roma

Photo :
  • HLN.BE

Mantan gelandang tengah timnas Belgia yang pernah membela AS Roma tersebut akan bersiap membela Lokeren-Temse dalam lanjutan divisi dua Belgia (Challenger Pro) melawan Louvière.

“Radja memiliki karier yang luar biasa. Dan karirnya di Lokeren baru berjalan seminggu. Kami dihadapkan pada sesuatu yang tidak kita duga sama sekali.'

"Namun kami berusaha untuk tetap tenang dan tidak membuat pernyataan apa pun tentang suatu kasus yang tidak kami ketahui. Sistem peradilan sedang melakukan tugasnya dan akan terus melakukan hal tersebut.” ujar Hans Van Duysen presiden klub Lokeren-Temse, dikutip HNL.