Kisah Amad Diallo: Dari Korban Perdagangan Manusia Hingga Jadi Bintang Muda MU

Amad Diallo
Sumber :
  • thethao247.vn

"Saya telah banyak menjadi dewasa berkat bisa bermain secara reguler. Ini membantu saya menjadi lebih siap ketika saya kembali ke Manchester United.”

Kembali ke Old Trafford, Diallo terus tampil impresif, terutama gol penting ke gawang Liverpool di Piala FA. Meski mengalami cedera lutut di awal musim, ia tidak patah semangat dan kembali tampil lebih kuat di penghujung musim.

Persahabatan dan inklusi

Amad Diallo

Photo :
  • getty image

Amad Diallo tidak hanya menonjol di lapangan tetapi juga orang yang mudah bergaul dan banyak membangun hubungan baik dengan rekan satu tim.

Ia pernah dekat dengan Shola Shoretire, saat ini bermain untuk PAOK dan menjalin persahabatan dengan pemain muda seperti Kobbie Mainoo, Alejandro Garnacho, dan Rasmus Hojlund.

Selain itu, hubungan dengan senior seperti Bruno Fernandes atau Paul Pogba juga membantunya belajar banyak pengalaman berharga.

Di luar lapangan, Diallo juga mendapat dorongan dari legenda sepak bola Pantai Gading Didier Drogba. Dukungan dari masyarakat sekitar menjadi motivasi besar bagi Amad Diallo untuk terus berkembang.

Masa depan cerah

Amad Diallo

Photo :
  • getty image

Dengan kemampuan bermain di banyak posisi, mulai dari gelandang serang, striker sayap, hingga bek sayap kanan, Amad Diallo menjadi pemain ideal dalam sistem taktis fleksibel Ruben Amorim.

Diallo telah berlatih untuk meningkatkan kebugaran dan menyempurnakan keterampilannya sejak bergabung dengan Sunderland, membantunya bersaing secara adil dengan para bintang di skuad.

Saat ditanya soal masa depannya, Diallo tak segan mengutarakan keinginannya bertahan lama bersama Manchester United dengan mengatakan:

"Saya siap bermain di posisi apa pun yang dibutuhkan tim. Tujuan saya adalah memberikan yang terbaik dan menang bersama tim.”