Kisah Nabi Ibrahim, Dibakar Oleh Kaumnya Dengan Api yang Menggunung

Kisah Nabi Ibrahim
Sumber :
  • U-Repot

Kisah Nabi Ibrahim, Menghancurkan Berhala yang disembah Oleh Kaumnya.

Ibrahim bersumpah dalam hati, akan menghancurkan patung-patung berhala itu untuk membuktikan kesalahan mereka. Suatu hari ada perayaan keagamaan kaum Ibrahim, setelah memberi sesaji kepada berhala. Mereka pergi semuanya keluar kota.

Ibrahim tidak mau ikut rombongan itu. Ketika ke semua sudah berangkat agak lama, diam-diam Ibrahim menuju tempat pemujaan berhala yang berisi banyak patung. Dia melihat makanan sesaji untuk berhala-berhala itu masih utuh, di depan tiap patung-patung itu.

Mengapa kamu tidak makan? Mengapa kamu tidak menjawab? Ibrahim bertanya, lalu memukul patung dengan tangannya. Tentu saja patung-patung itu tetap diam, Ibrahim mengambil kapak, lalu menghancurkan patung-patung itu. Dia hanya menyisahkan sebuah patung yang paling besar dan mengalungkan kapaknya pada lehernya.

Ketika kaumnya pulang dari luar kota, Mereka melihat patung berhala mereka hancur. Sontak mereka berteriak, kaget, gempar seluruh kampung, bergegas semua orang terutama para pemuka kaum menuju tempat pemujaan berhala.

Uh siapa yang melakukan ini pada tuhan-tuhan kita? kurang ajar. Kami dengar ada anak muda yang membenci Tuhan Tuhan kita. Ibrahim namanya, bawa Kesini anak itu. Maka Ibrahim digiring ke hadapan para pemuka kaumnya disaksikan halayak ramai.

Kisah Nabi Ibrahim, Berdebat Dengan Pemuka Agama

Apakah kamu yang menghancurkan tuhan-tuhan kita? Ibrahim menjawab, yang menghancurkan patung-patung itu adalah patung yang besar. Bukankah dia membawa kapak? tanya saja dia kalau bisa menjawab.

Orang-orang yang mendengar jawaban Ibrahim pun tersadar, merekalah yang keliru dengan menyembah patung-patung itu tapi kekafiran yang sudah mendarah daging membuat mereka memutarbalikkan kebenaran, tentu di sini ada campur tangan setan.

Kamu kan tahu dia tidak bisa bicara apalagi bergerak menghancurkan patung lain, berarti kamu lah yang melakukannya. Jadi mengapa kalian menyembah patung yang tidak bisa berbuat apa-apa? Melindungi dirinya sendiri saja tidak bisa apalagi lebih.

Lalu pemuka-pemuka kaum Ibrahim berunding untuk menghukumnya. Beberapa orang mengusulkan untuk membakar Ibrahim hidup-hidup, maka penguasa waktu itu Raja Namrud memerintahkan untuk membuat bangunan tempat pembakaran Ibrahim ditengah lapang agar bisa disaksikan orang banyak.