Hancurkan Everton, Tottenham kembali ke 3 besar Liga Premier

Tottenham Hotspur
Sumber :
  • thethao247.vn

OlretTottenham Hotspur melanjutkan performa impresif mereka di bawah asuhan Thomas Frank, menang 3-0 atas Everton untuk mengakhiri rekor tak terkalahkan mereka di kandang.

Pertandingan kandang baru Everton memperlihatkan dominasi penguasaan bola oleh tim tuan rumah. Di bawah David Moyes, Everton tampil kuat dan disiplin, terutama dalam menekan dan mengoper bola. Namun, itu belum cukup untuk menghentikan Spurs, yang sangat efektif dalam situasi bola mati.

Pada menit ke-19, dari tendangan sudut Mohammed Kudus, bola disundul kembali ke kotak penalti oleh Bentancur, dan Van de Ven bergegas masuk untuk menyundul bola.

Di masa injury time babak pertama, skenario yang sama kembali terjadi, Pedro Porro melepaskan umpan silang akurat, gelandang Belanda itu melompat tinggi untuk menyundul bola dengan berbahaya, sehingga skor menjadi 2-0.

Ini adalah gol kelima Tottenham dari situasi bola mati musim ini, sebuah angka yang menunjukkan ketajaman taktik yang dibawa oleh pelatih Thomas Frank.

Son Heung-Min kapten Tottenham Hotspur juara Liga Europa 2024-2025

Photo :
  • UEFA.com

Di babak kedua, Everton menekan dengan gigih, Ndiaye, Grealish, dan Beto terus mencoba peruntungan. Namun, kiper Guglielmo Vicario bermain gemilang, terus-menerus memblok tembakan-tembakan berbahaya, sehingga mencatatkan clean sheet untuk keempat kalinya sejak awal musim.

Seiring berjalannya pertandingan, celah di belakang pertahanan Everton semakin terlihat jelas.

Memanfaatkan situasi tersebut, Tottenham melancarkan serangan akhir, Porro menggiring bola dan mengoper kepada Richarlison, yang kemudian memberikan assist kepada Pape Sarr untuk mencetak gol dengan mudah dan memastikan kemenangan 3-0

Kemenangan ini tak hanya membantu Spurs naik ke posisi ketiga klasemen Liga Primer, tetapi juga menegaskan bahwa mereka adalah tim paling berbahaya dalam situasi bola mati. Di bawah arahan Thomas Frank, Tottenham menjadi pragmatis, berani, dan tahu cara menang tanpa mengendalikan permainan.

Everton boleh bangga dengan semangat juang mereka, tetapi jelas mereka telah belajar banyak setelah kekalahan terberat mereka musim ini. Bagi Spurs, mereka terus melaju tinggi, dan sekali lagi, tendangan sudut menjadi senjata pamungkas untuk membantu "Roosters" menantang semua lawan di Liga Primer.