Liga Primer Pekan ke-9: Arsenal Tembus, MU Terus Bangkit?

Olret – Pekan ke-9 Liga Primer Inggris menjanjikan laga-laga dramatis, di mana para penggemar tak sabar menyaksikan MU melanjutkan momentum setelah menang atas Liverpool di babak sebelumnya.

Arsenal punya peluang emas untuk melesat

Arsenal menunjukkan performa impresif dengan memimpin klasemen Liga Primer dengan 19 poin setelah 8 putaran. Pertengahan pekan lalu, Arsenal menghancurkan Atletico Madrid dengan skor 4-0, mengukuhkan posisi mereka sebagai kandidat teratas di setiap turnamen.

Di putaran ke-9, pelatih Mikel Arteta dan timnya kembali ke Stadion Emirates untuk menjamu Crystal Palace, tim yang saat ini berada di peringkat ke-8 dan memiliki gaya permainan serangan balik yang sangat mengganggu.

Namun, dengan lini serang yang kreatif termasuk Saka, Trossard, dan Jesus, Arsenal masih berada di peringkat yang lebih tinggi. Jika mereka meraih 3 poin penuh, "The Gunners" dapat memperlebar jarak dengan Man City, tim yang akan menghadapi laga tandang yang sulit melawan Aston Villa.

Manchester United dan Semangat yang Bangkit Setelah Kemenangan di Anfield

Setelah awal yang sulit, Manchester United perlahan-lahan mulai menemukan kembali performa dan semangat mereka. Kemenangan 2-1 di Anfield melawan Liverpool di babak sebelumnya sangat penting, tidak hanya membantu "Setan Merah" naik ke peringkat 9 dengan 13 poin, tetapi juga meredakan tekanan pada pelatih Ruben Amorim.

Kemenangan itu juga menunjukkan bahwa semangat juang dan disiplin taktis kembali membara di tim merah. Di babak 9 besar ini, saat menjamu Brighton, lawan yang telah merepotkan Setan Merah dalam beberapa musim terakhir, MU tidak akan bersikap subjektif jika tidak ingin menerima kekalahan pahit di Old Trafford.

Liverpool harus berhati-hati melawan The Bees

Liverpool baru saja kembali menemukan performa terbaiknya setelah menang melawan Frankfurt di Liga Champions.

Namun, rasa sakit akibat kekalahan 3 pertandingan berturut-turut di Liga Premier belum mereda. Pertahanan The Kop masih rentan melakukan kesalahan dalam situasi bola mati, sementara lini tengah belum memberikan soliditas yang dibutuhkan.

Di babak ini, pelatih Arne Slot dan timnya akan menjadi tamu melawan Brentford, tim yang selalu bermain sangat tidak nyaman di kandang. Jika mereka tidak memperbaiki pertahanan dan mengendalikan tempo pertandingan, Liverpool bisa saja terus kehilangan poin dan tertinggal dalam persaingan gelar juara.