Kevin De Bruyne "Merugikan" Manchester United, Ruben Amorim Berisiko Kehilangan Kobbie Mainoo?
- Premierleague.com
Olret – Transfer MU: Tanpa dukungan pelatih Ruben Amorim, Kobbie Mainoo bertekad meninggalkan Manchester United dengan tujuan bergabung dengan Kevin De Bruyne.
Kesempatan bermain yang terbatas di bawah asuhan pelatih Ruben Amorim mendorong pemain muda berbakat Kobbie Mainoo semakin dekat untuk meninggalkan Manchester United.
Dikutip dari media vietnam techz.vn (08/10), menurut sumber dari Inggris dan Italia, gelandang berusia 19 tahun itu sedang mengupayakan transfer ke Napoli di bursa transfer musim dingin, dengan motivasi utama untuk bergabung dengan superstar Kevin De Bruyne.
Napoli menjadi yang terdepan dalam perburuan peminjaman Mainoo, menurut The Mirror. Klub Italia tersebut dikabarkan telah mengalahkan klub-klub seperti Aston Villa, Newcastle, Real Madrid, dan Barcelona.
Kevin De Bruyne
- x.com
Faktor penentu keputusan Mainoo untuk bergabung dengan Napoli adalah kehadiran mantan gelandang Manchester City, De Bruyne. Mainoo melihat ini sebagai kesempatan langka untuk mengasah kemampuannya dan berkembang bersama salah satu playmaker terbaik dunia.
Informasi ini diperkuat oleh jurnalis Fabrizio Romano, yang mengungkapkan bahwa Mainoo bertekad untuk mencari rumah sementara dan menerima tawaran pindah ke Serie A.
Rasa frustrasi Mainoo bermula dari fakta bahwa ia baru menjadi starter dalam 12 dari 34 pertandingan Amorim di Liga Primer dan saat ini dipandang sebagai opsi cadangan bagi kapten Bruno Fernandes. Ia telah resmi meminta untuk pergi dengan status "pinjaman kering" hingga akhir musim.
Kevin De Bruyne dan Bernardo Silva
- BBC.com
Berbicara setelah hasil imbang 1-1 dengan Fulham, Amorim mengakui bahwa Mainoo bersaing ketat dengan Bruno dan ia "perlu terus berjuang untuk mendapatkan tempatnya". Namun, dengan Piala Dunia yang semakin dekat dan posisi Thomas Tuchel di timnas Inggris yang terancam, Mainoo tahu ia perlu bermain lebih teratur.
Mainoo telah mencatatkan 78 penampilan untuk Man Utd sejak debutnya di tim utama pada musim 2022/23. Namun, ia belum pernah menjadi starter di Liga Primer musim ini, sebuah situasi yang mengkhawatirkan bagi salah satu talenta muda paling cemerlang di sepak bola Inggris.