Prediksi Skor Liga Primer: Liverpool Taklukkan Arsenal, MU - Man City Curi Kemarahan

Olret – Liverpool - Arsenal (22.30, 31 Agustus) akan menjadi pertandingan yang paling banyak ditonton di pekan ketiga Liga Primer.

Akankah Liverpool mengejutkan Arsenal?

Pukul 22.30 tanggal 31 Agustus, perhatian publik akan tertuju ke Anfield, tempat juara bertahan Liverpool menjamu runner-up bertahan Arsenal dalam laga puncak pekan ketiga Liga Primer.

Kedua tim mengawali musim dengan sempurna dengan 2 kemenangan beruntun, tetapi performa dan kekuatan mereka saat ini jelas berbeda.

Liverpool menunjukkan daya serang yang impresif dengan kemenangan atas Bournemouth (4-2) dan Newcastle (3-2). Namun, lini pertahanan "Brigade Merah" justru banyak kebobolan dengan total 4 gol.

Selain penampilan positif Hugo Ekitike, para penggemar masih berharap lebih dari pemain-pemain baru lainnya seperti Florian Wirtz dan Milos Kerkez.

Di kubu Arsenal, The Gunners menepis kekhawatiran mereka dengan kemenangan gemilang 5-0 atas Leeeds United, di mana pemain bintang Viktor Gyökeres mencetak dua gol.

Di sisi lain, pelatih Mikel Arteta harus menghadapi masalah lini pertahanan yang sulit karena Kai Havertz dan Bukayo Saka cedera. Ini bisa menjadi kesempatan bagi pemain baru Eberechi Eze untuk memulai debutnya bersama Arsenal.

Dengan keunggulan kandang dan absennya pemain-pemain andalan Arsenal, Liverpool dapat memanfaatkan peluang untuk menang.

MU - Man City menunggu untuk melampiaskan amarah

MU mengawali musim dengan buruk dengan 1 hasil imbang dan 1 kekalahan, dan berada di peringkat ke-16. Kekalahan terbaru dari Grimsby Town yang berada di peringkat ke-4 di putaran kedua Piala Liga juga menyebabkan kepercayaan diri pelatih Ruben Amorim dan timnya "mencapai titik terendah".

Lebih dari sebelumnya, MU membutuhkan kemenangan untuk membangkitkan semangat mereka, sekaligus kembali ke persaingan puncak Liga Primer.

Jelas, pertemuan dengan "pendatang baru" Burnley (pukul 21.00, 30 Agustus) adalah kesempatan terbaik bagi mereka untuk mencapai tujuan. Meskipun Burnley berada di peringkat lebih tinggi (3 poin/2 pertandingan, peringkat ke-11), MU masih dinilai lebih tinggi dalam hal kualitas skuad.

Para pendatang baru seperti Matheus Cunha, Bryan Mbeumo, dan terutama Benjamin Sesko akan bertekad untuk "membuka rekening" di Liga Primer 2025/26.

Mirip dengan MU, Man City baru saja menelan kekalahan 0-2 dari Tottenham. Dalam situasi tersebut, Brighton, tim yang belum pernah merasakan kemenangan, menjadi "umpan empuk" bagi tim Pep Guardiola untuk melampiaskan amarah mereka pada pukul 20.00 tanggal 31 Agustus.

Chelsea Terus Bangkit, Tottenham "Diuntungkan"

Setelah menahan imbang MU 1-1, Fulham akan melanjutkan pertandingan melawan Chelsea (18.30, 30 Agustus). Tentu saja, dari segi performa, "The Blues" merupakan lawan yang jauh lebih berat.

Pelatih Enzo Maresca tampil gemilang dalam menghubungkan bintang-bintang penyerang mahal Chelsea, yang ditunjukkan melalui kemenangan gemilang 5-1 atas West Ham. Tak heran jika Liam Delap, Joao Pedro, dan Cole Palmer mempertahankan momentum mereka untuk meraih 3 poin di Stamford Bridge.

Bersama Arsenal dan Liverpool, Tottenham menjadi salah satu dari 3 tim langka yang memenangkan semua 2 putaran. Kemenangan 2-0 atas Man City membuktikan bahwa tim yang dipimpin oleh pelatih Thomas Frank memiliki kemampuan dan ambisi untuk menantang tim-tim besar.

Dalam konteks Liverpool dan Arsenal yang berhadapan langsung, Tottenham dapat memainkan peran sebagai "nelayan" untuk mengambil alih posisi puncak klasemen jika mereka mengalahkan Bournemouth (pukul 9 malam, 30 Agustus).