Ronaldo Ditendang Keluar Al Nassr, Al Hilal Turun Tangan Selamatkan CR7?

Beberapa orang bahkan berpikir bahwa Ronaldo "menghambat" perkembangan klub.

Jelas, meski masih menjadi pencetak gol terbanyak tim dan termasuk dalam pencetak gol terbanyak di turnamen, Ronaldo belum mampu memenuhi harapan terbesar dari para penggemar Al Nassr: membawa pulang trofi bergengsi.

Dengan skuad yang juga beranggotakan bintang-bintang lain seperti Sadio Mane, Jhon Duran, Marcelo Brozovic, Aymeric Laporte, serta dipimpin pelatih seperti Stefano Pioli (yang pernah bekerja di AC Milan) - yang memiliki sejarah 9 kejuaraan nasional (terakhir pada tahun 2019) - ketiadaan pemain memberi tekanan pada bintang berusia 39 tahun itu.

Saat ini, semua tanda menunjukkan bahwa masa depan Ronaldo di Al Nassr goyah. Meski belum ada pengumuman resmi, kemungkinan dia meninggalkan tim semakin nyata.

Kepindahan ke Al Hilal tidak hanya memberi Ronaldo kesempatan bermain di lingkungan baru tetapi juga memberinya kesempatan untuk terus meraih gelar - yang selalu menjadi tujuan utama dalam kariernya.

Sementara itu, media Arab Saudi dan Eropa telah melaporkan bahwa Ronaldo dapat pindah ke Al Hilal - rival terbesar Al Nassr - tepat sebelum Piala Dunia Antarklub FIFA 2025 yang berlangsung di AS pada pertengahan Juni.

Jika kesepakatan berhasil, ini bisa menjadi salah satu langkah terakhir Cristiano Ronaldo dalam perjalanan sepak bola profesionalnya. Bergabung dengan Al Hilal tidak hanya membuka kesempatan untuk memenangkan lebih banyak trofi tetapi juga merupakan cara baginya untuk mengakhiri kariernya dengan catatan tinggi.