Bek Arsenal Buat Pernyataan Keras Setelah Kekalahan Pahit dari PSG

Meski kalah, Saliba mengatakan Arsenal tidak terkejut dengan kekuatan lawan mereka, dan menekankan bahwa tim pelatih Luis Enrique menunjukkan kelas mereka yang sebenarnya.

"Kami tidak terkejut dengan PSG, kami tahu mereka adalah tim yang kuat. Kami tertekan di awal, kami bermain buruk. Kami tidak boleh menyerah, banyak hal bisa terjadi."

Dalam pertandingan tersebut, Ousmane Dembélé menjadi satu-satunya pencetak gol dan sekaligus pemain yang cukup merepotkan pertahanan Arsenal. "Dembélé ada di mana-mana, dia banyak bergerak. Sulit untuk menjaganya," aku Saliba.

Dia juga dengan jujur ​​mengakui bahwa pertahanan Arsenal tidak menangani situasi dengan baik dalam situasi yang menyebabkan gol awal: "Kami seharusnya bisa bermain lebih baik dengan gol pertama."

Meski demikian, Saliba menegaskan timnya tidak akan membawa mentalitas negatif pada leg kedua. "Kami akan mengambil sisi positifnya dan mengalahkan mereka di sana. Kami harus menunjukkan bahwa kami memiliki karakter."

Leg kedua akan berlangsung pada 8 Mei di Parc des Princes - kandang PSG. Arsenal, di bawah kepemimpinan pelatih Mikel Arteta, harus menemukan cara untuk mengatasi kelemahan dan menampilkan performa yang sama sekali berbeda jika ingin mencapai final Liga Champions untuk pertama kalinya dalam hampir 20 tahun.