Man United Merekrut Viktor Gyokeres, Rasmus Hojlund Mendapatkan Tempat Singgah di Liga Premier?

Sepak Bola, Olret VIVA – Transfer MU: Mengingat pelatih Ruben Amorim masih mencari cara untuk mendatangkan Viktor Gyokeres ke Man United, Rasmus Hojlund bisa saja dilikuidasi untuk menambah anggaran transfer musim panas 2025.

Menurut On The Minute, Rasmus Hojlund kemungkinan akan meninggalkan Man Utd pada musim panas 2025 setelah tidak mampu memenuhi ekspektasi Direksi. Striker Denmark ini baru mencetak 2 gol di Premier League musim ini dan cukup keluar dari rencana taktis pelatih Ruben Amorim atau Ten Hag sebelumnya.

Namun, Leeds United disebut-sebut ingin mengejutkan semua orang dengan merekrut Hojlund pada bursa transfer musim panas jika berhasil meraih promosi ke Liga Inggris.

Pelatih Daniel Farke sangat mengapresiasi potensi striker tersebut dan yakin ia memiliki banyak kualitas yang sesuai dengan gaya bermain yang sedang dibangun tim.

Leeds memiliki keuntungan besar untuk meraih promosi jika terus mempertahankan performa stabil hingga akhir musim. Fakta bahwa Pelatih Farke segera berupaya memperkuat pasukannya tidak terlalu sulit untuk dipahami.

Harga yang diperkirakan akan disodorkan Leeds adalah 40 juta poundsterling, hanya separuh dari jumlah yang dikeluarkan MU untuk mendatangkan Hojlund kembali dari Atalanta.

Di sisi lain, MU masih berusaha meyakinkan Viktor Gyokeres untuk datang ke Old Trafford, meski sang striker sudah memasang syarat hanya bisa bergabung dengan tim yang punya tempat di Liga Champions musim depan. Dengan situasi kekuatan saat ini, sangat kecil bagi Man Utd untuk memenangkan Liga Europa dan lolos ke Liga Champions.

Meski demikian, mereka tetap yakin pelatih Ruben Amorim bisa meyakinkan mantan muridnya itu untuk datang ke MU. Selain Gyokeres, Man Utd juga mengincar Liam Delap, Benjamin Sesko, bahkan veteran Jamie Vardy untuk musim depan.

Man Utd saat ini berada di peringkat 15 klasemen Liga Inggris, dengan hanya 29 poin setelah 25 putaran. Para pendukung Setan Merah bahkan sudah memikirkan prospek tim harus berlomba menuju degradasi ketimbang bersaing memperebutkan Piala Eropa musim depan.