5 Highlight Babak 24 Liga Inggris, Arsenal Hingga Man Utd

Liga Inggris
Sumber :
  • google image

Arsenal dan Man City

Photo :
  • getty image

Kalah 1-5 di Emirates merupakan kekalahan tandang terbesar Man City di Premier League sejak Januari 2017 (0-4 di Everton).

Ini keempat kalinya Man City kebobolan setidaknya empat gol dalam satu pertandingan musim ini, terbanyak sepanjang karier kepelatihan Pep Guardiola. Mereka pun melakukan delapan kesalahan yang langsung berujung gol, terbanyak dalam satu musim di bawah asuhan pelatih asal Spanyol itu.

Setelah awal yang buruk, pada bulan Februari Man City menjalani banyak pertandingan yang sama sulitnya, ketika mereka bertemu Real di dua putaran play-off Liga Champions dan kemudian bentrok dengan Newcastle, Liverpool, dan Tottenham di Liga Premier.

3. Eksperimen Amorim yang gagal.

Amorim

Photo :
  • thethao247.vn

Pada laga melawan Crystal Palace, pelatih Ruben Amorim tiba-tiba mendorong Kobbie Mainoo untuk bermain sebagai striker virtual, sedangkan Rasmus Hojlund dan Joshua Zirkzee menjadi cadangan.

Pemain berusia 19 tahun itu bermain kurang efektif, hanya mendapat satu tembakan yang diblok sebelum meninggalkan lapangan pada menit ke-70.

Man Utd akhirnya kalah 0-2 berkat dua gol striker Jean-Philippe Mateta. Ini merupakan kekalahan ketujuh Setan Merah di kandang sendiri musim ini, setara dengan performa terburuk mereka di musim 2013-2014.

Terakhir kali Man Utd kalah lebih banyak di kandang sendiri dalam satu musim adalah musim 1962-1963 (9 pertandingan). Sejak awal musim lalu, hanya Wolves (16) yang kalah lebih banyak dalam pertandingan kandang di Premier League dibandingkan Man Utd (13).

Dalam 13 pertandingan Premier League saja di bawah Amorim, Man Utd hanya menang empat kali, mencetak 16 gol, dan kebobolan 22 gol. Mereka saat ini berada di peringkat 13 dengan 29 poin, tertinggal 12 poin dari grup Piala Eropa.