Menurut Para Ahli, Inilah Alasan Pria Tega Berselingkuh, Ternyata Setia Itu Pilihan

alasan pasangan selingkuh
Sumber :
  • freepik.com

4. Ego

Seorang psikolog mengatakan bahwa perempuan yang kuat/dominan menciptakan lelaki lemah. Lelaki lemah cenderung menjadi lelaki narsistik. Dia akan menganggap seorang perempuan bukan sebagai pasangannya, melainkan pesaingnya.

Dan untuk membuat egonya nyaman, pria akan membuat wanita merasa kalah, seperti membohongi, mengkhianati dan menyelingkuhi. Mereka pun tidak akan menghentikannya sebelum, wanitanya yang meminta maaf.

Nah, semua itu dilakukan untuk mengembalikan egonya yang merasa tidak dihargai. Dia tidak akan meninggalkanmu kecuali diminta, seba dalam hati kecilnya, pria itu tahu sebenarnya siapa yang tulus.

5. Pemahaman Ilmu Yang Salah

Banyak pria yang berilmu tapi justru berpoligami dengan cara yang salah. Mereka cenderung menggunakan dalil ini untuk membenarkan perbuatannya,

"Maka kawinilah perempuan-perempuan (lain) yang kamu senangi: dua, tiga, atau empat. Kemudian jika kamu takut tidak akan dapat berlaku adil, maka (kawinilah) seorang saja,"

Padahal ayat yang harus digaris bawahi adalah "Kemudian jika kamu takut tidak akan dapat berlaku adil, maka (kawinilah) seorang saja,"

Biasanya para peselingkuh atau pria yang berpoligami dengan cara tidak syar'i merasa dirinya sanggup adil. Padahal caranya berpoligami saja sudah menyakiti istri lewat perzinahan dan perselingkuhan. Dan sering tidak memahami makna nafkah lahir dan batin secara benar. Padahal nantinya hal itulah yang akan dimintai pertanggung jawaban.