Insyaallah Samawa! Ini 5 Hal yang Harus Kamu Perbaiki Sebelum Menikah
- tvN
Olret – Salah satu tujuan yang ingin dicapai dalam kehidupan berumah tangga adalah dapat meraih keluarga yang SAMAWA bersama pasangan.
SAMAWA yang merupakan singkatan dari Sakinah, Mawaddah wa Rohmah, adalah kunci keluarga yang ideal, sekaligus harapan agar bisa dipermudah, juga dipertemukan kembali dengan pasangan saat di surga Allah kelak.
Namun tentu saja, untuk dapat meraih Samawa dalam berumah tangga, akan melewati banyak ujian yang tak mudah. Selain harus bekerja sama dengan baik bersama pasangan yang tepat, jodoh atau pasanganmu juga harus lillahi ta'ala menerimamu dengan tulus menjalin kisah kasih saat bersamamu.
Kamu sendiri pun harus berusaha menyiapkan diri baik secara mental, ilmu dan materi yang diperlukan. Nah untuk membantumu dalam menyiapkan kualitas diri, tips di bawah ini bisa kamu gunakan dan pahami untuk tahu kualitas apa saja yang harus kamu perbaiki sebelum menikah, juga agar kamu mampu membangun keluarga yang SAMAWA berdua dengan pasangan.
1. Agama
Ide Mahar
- freepik.com
Pertama dan utama adalah tingkatkan kualitas dirimu dalam bidang agama. Bukan hanya belajar namun terapkan pula apa yang telah kamu pelajari lewat akhlakul karimah dan adab yang baik.
Selain itu pula, tingkatkan pengetahuan soal agama dalam segala sendi kehidupan, termasuk dalam berumah tangga. Kamu tahu dan paham ilmu berumah tangga, adab terhadap pasangan, peran dan tanggung jawab, juga hak-hak pasangan yang tidak boleh kamu lalaikan.
Selain itu juga, kamu harus dan wajib untuk meningkatkan kadar ibadahmu kepada Allah. Berdoalah, agar kamu dipertemukan dengan seseorang yang bersamanya surga terasa lebih dekat. Amin.
InsyaAllah, saat kamu meningkatkan kualitas diri dalam agamamu. Maka orientasi pernikahan yang kamu bangun, bukan lagi karena nafsu duniawi semata. Namun, sebagai bentuk ibadah dan lillahi ta'ala.
2. Komitmen dan Mental
Perbaiki Sebelum Menikah
- tvN
Selanjutnya, tingkatkan kualitas dirimu untuk berubah menjadi sosok yang lebih baik lagi, khususnya dalam masalah komitmen dan mental yang kamu punya.
Jika kamu masih ingin bebas, masih belum sanggup menggenggam tanggung jawab, masih ingin mencoba setiap hati, masih belum bisa dipercaya dan suka berkhianat. Maka lebih baik, jangan pernah menikah dulu.