6 Tanda Orang Hanya Sedang Membual, Jangan Termakan Omong Kosongnya

Olret – Saat menjalin hubungan dengan orang lain, baik itu pertemanan atau asmara, kamu berharap dia bisa menjaga kepercayaan yang sudah kamu berikan. Apalagi, kamu sudah telanjur berharap cukup banyak dan berjuang sebaik mungkin juga tulus pada dirinya. 

Namun ternyata, tidak semua orang yang dipertemukan dengan dirimu adalah orang baik yang mampu menjaga amanah. Banyak pula diantara mereka yang hanya membual alias membohongi kamu dengan banyak janji yang telah diucapkan. Sehingga semakin benarlah apa kata pepatah “jika lidah itu tak bertulang”. Banyak orang pandai mengumbar janji, tapi belum tentu mampu menepati. 

Nah, meski cukup sulit untuk membedakan apakah orang yang di sisimu benar-benar bisa dipercaya atau hanya sedang membual. Secara umum ada beberapa tanda yang bisa kamu jadikan patokan. Jika dia menunjukkan 6 tanda ini. Lebih baik pikir ulang untuk sepenuhnya percaya pada dirinya. 

1. Terlalu Banyak Bicara 

Orang yang membual adalah orang yang pandai mengolah kata. Seakan dia menganggap enteng apa pun yang diucapkannya dan tidak terlalu peduli apakah itu tidak dikerjakannya atau tidak. Kamu bisa melihat, apakah pasangan atau temanmu itu terlalu banyak bicara dan mengumbar janji yang beraneka ragam. 

Percayalah, mereka tidak sedang berpikir atau berencana untuk menepati janjinya, tapi sedang fokus meyakinkan kamu supaya kamu menuruti apa yang mereka inginkan. Oleh karena itu, saat dia terlalu banyak menjanjikan sesuatu, kamu justru harus lebih berhati-hati. 

2. Sering Menyepelekan Janji Yang Diucapkan 

Bertanggung jawab atau tidaknya dirinya bisa dilihat dari caranya menjaga kepercayaan yang kamu punya. Karena itu, kamu harus lebih peka seberapa intens dia sering menepati atau menyepelekan janji yang dia ucapkan sendiri. 

Jika dia termasuk orang yang mudah menyepelekan ucapannya sendiri. Bisa dipastikan semua janji yang diucapkannya tidak lebih dari bualan. 

3. Intonasi dan Ceritanya Berubah-Ubah 

Pembual identik pula dengan pembohong. Karena itu, sama seperti pembohong pada umumnya. Saat berbicara atau diminta jujur ada perubahan intonasi dari cara berbicaranya.