Kenali Ciri Lingkungan Kerja Toxic, Awas Terbawa Arus!

Olret – Pernah merasa kerja kayak mimpi buruk? Atau setiap hari Senin rasanya lebih horor dari film thriller? Bisa jadi kamu terjebak di lingkungan kerja toxic!

Daripada makin stres dan burnout, yuk kenali ciri-ciri tempat kerja yang nggak sehat supaya bisa ambil langkah bijak.

1. Komunikasi yang Buruk

Lingkungan kerja yang sehat itu penuh transparansi dan keterbukaan. Tapi kalau di kantor kamu sering banget ada miskom, informasi penting ditutup-tutupi, atau ada kebiasaan saling lempar tanggung jawab, hati-hati! Komunikasi yang buruk bikin kerjaan jadi lebih ribet dan memicu konflik nggak perlu.

2. Atasan yang Otoriter dan Tidak Supportif

Bos yang baik itu mendukung dan memberi arahan dengan jelas, bukan malah bikin bawahan ketakutan.

Kalau atasan sering menyalahkan tim, nggak mau mendengar masukan, atau hanya fokus pada hasil tanpa peduli kesejahteraan karyawan, itu tanda-tanda kepemimpinan toxic. Hasilnya? Motivasi kerja menurun dan stres meningkat.

3. Budaya Kerja yang Tidak Seimbang

Kerja keras memang bagus, tapi kalau tiap hari harus lembur tanpa penghargaan, atau cuti terasa seperti dosa besar, itu tanda lingkungan kerja yang tidak sehat. Work-life balance itu penting supaya kamu tetap bisa menikmati hidup di luar pekerjaan.

4. Gosip dan Politik Kantor yang Berlebihan

Wajar kalau ada sedikit gosip di kantor, tapi kalau isinya penuh drama, sikut-sikutan, dan menjatuhkan orang lain demi naik jabatan, itu bahaya! Lingkungan seperti ini bikin orang lebih fokus pada intrik dibanding kerja yang sebenarnya.

5. Kurangnya Apresiasi dan Penghargaan

Udah kerja keras tapi nggak pernah diapresiasi? Bahkan ketika performa kamu bagus, tetap aja nggak dianggap? Ini tanda kalau perusahaan nggak menghargai karyawannya. Lama-lama, motivasi kerja bisa turun drastis karena nggak ada penghargaan atas usaha yang sudah dikeluarkan.

6. Beban Kerja Tidak Masuk Akal

Kalau setiap hari kamu harus menangani tugas yang seharusnya dikerjakan oleh dua atau tiga orang, ini pertanda lingkungan kerja yang toxic. Perusahaan yang sehat akan memastikan beban kerja sesuai dengan kapasitas karyawannya, bukan malah mengeksploitasi.