Tetap Ingin Mempertahankan Hubungan Setelah Ketahuan Berselingkuh? Lakukan 6 Hal Ini

Olret –Perselingkuhan adalah kesalahan fatal. Karena itu, beberapa orang bahkan tidak lagi memberikan kesempatan kedua pada peselingkuh untuk menjalani hubungan. Sebab meski tetap bersama sekalipun, rasa trauma dan sedih setelah diselingkuhi masih sangat membekas dalam hati. 

Masalahnya disini, kamu bukanlah korban tapi justru pelaku perselingkuhan dan masih ingin tetap mempertahankan hubunganmu dengan pasangan syah. 

Mungkin, hal itu karena kamu menyadari jika perselingkuhanmu itu salah, banyak yang akan menjadi korban jika berpisah dan ingin memulai lagi dengan pasangan. Tapi, bagaimana cara membuat pasangan terbuka hatinya dan memberikan kesempatan lagi? Coba ikuti beberapa tips ini. 

1. Minta Maaf Dengan Tulus 

Sebagaimana telah disebutkan, perselingkuhan itu kesalahan fatal. Ini bukan masalah sudah keberapakali atau alasan apa saja yang membuat kamu selingkuh? Tapi selingkuh itu sendiri sudah menodai kepercayaan dan komitmen dalam hubungan. 

Jadi, meski kamu bilang khilaf dan lain sebagainya. Fakta kamu selingkuh tetap tidak bisa diubah begitu saja. 

Karena itu, berhenti mencari alasan dan pembenaran. Sadari jika memang itu hal yang salah dan minta maaflah dengan tulus. 

Meskipun pasangan sangat kecewa, dia mungkin masih akan membuka hatinya untuk memaafkanmu karena banyak hal yang dipertimbangkan. 

2. Jangan Pernah Ulangi dan Putuskan Hubungan Apapun Dengan Orang Ketiga 

Jika yang menjadi teman selingkuh adalah teman satu kantor. Jangan takut untuk mengajukan resign. Jika dia berada di dekatmu atau menghubungi dirimu. Segera blokir dan tutup semua kesempatan komunikasi. 

Intinya, tunjukkan keseriusan kamu berubah dan meminta maaf dengan berani berkorban. Khususnya, dengan memutuskan hubungan dengan selingkuhanmu bahkan lingkungan tidak sehat. 

Hal itu akan semakin meyakinkan pasangan, jika kamu benar-benar sungguh menyesal dan meminta maaf. 

3.Bersabar Atas Ketidakpercayaan Pasangan Padamu 

Selingkuh bisa meninggalkan trauma bagi korbannya. Salah satunya adalah hilang rasa percaya, hingga sangat sensitif pada benda atau barang yang berhubungan dengan perselingkuhan. 

Bahkan sikap pasangan mungkin akan berubah. Dari awalnya yang nggak cemburuan dan posesif, jadi lebih mudah curiga.