Benarkah Americano Aman untuk Penderita Asam Lambung?
Namun, perlu dipahami bahwa total kandungan kafein dalam satu gelas americano tetap tergolong tinggi, terutama jika dibuat dengan double shot espresso. Dalam satu shot espresso saja terdapat sekitar 63 mg kafein, dan bisa dua kali lipat jika menggunakan dua shot.
Bagi penderita asam lambung, jumlah ini tetap berisiko memicu peningkatan asam lambung atau refluks, terutama jika dikonsumsi dalam keadaan perut kosong.
Studi Ilmiah Mengenai Kopi dan Asam Lambung
Beberapa studi telah membuktikan bahwa konsumsi kopi dapat memperburuk gejala GERD. Dalam studi oleh Wendl et al. (1994), ditemukan bahwa kopi meningkatkan relaksasi otot sfingter esofagus bawah, yang berfungsi sebagai penghalang antara lambung dan kerongkongan. Ketika otot ini melemah, asam dari lambung lebih mudah naik ke kerongkongan dan menyebabkan rasa panas di dada.
Penelitian lain yang dipublikasikan dalam jurnal Alimentary Pharmacology & Therapeutics oleh Boekema et al. (1999) menunjukkan bahwa kopi, baik dengan maupun tanpa kafein, dapat meningkatkan produksi asam lambung. Ini berarti bahwa meskipun americano terasa lebih ringan, efek iritatifnya tetap ada.
Selain itu, sebuah tinjauan sistematis dalam jurnal Nutrients (2020) menyimpulkan bahwa kopi memang dapat memperburuk gejala GERD pada sebagian orang, namun efeknya bersifat individual. Beberapa orang tidak merasakan efek samping apa pun, sementara yang lain sangat sensitif bahkan terhadap sedikit kopi.