4 Tips Untuk Melindungi Paru-Paru Bagi Orang yang Berhenti Merokok

Penyakit Mematikan Akibat Merokok
Sumber :
  • shutterstock

Olret – Mengonsumsi makanan antiperadangan, minum cukup air, dan melakukan latihan pernapasan membantu menghilangkan racun di paru-paru dan menjaga fungsi pernapasan bagi orang yang berhenti merokok.

Berhenti merokok membantu meningkatkan fungsi paru-paru dan kesehatan secara keseluruhan. Dalam waktu 12 jam setelah menghisap rokok terakhir, kadar karbon monoksida dalam darah kembali normal. Dalam setahun, risiko serangan jantung berkurang secara signifikan.

Seiring berjalannya waktu, manfaatnya terus meningkat. Dalam waktu 2-5 tahun, risiko stroke dapat dikurangi hingga setara dengan mereka yang bukan perokok. Sepuluh tahun setelah berhenti merokok, risiko kematian akibat kanker paru-paru berkurang setengahnya.

Jadi, tidak ada kata terlambat untuk berhenti merokok. Berikut adalah beberapa kiat untuk membantu meningkatkan kesehatan paru-paru bagi orang yang berhenti merokok.

1. Minumlah air yang cukup

Perbanyak Minum Air Putih

Photo :
  • -

Hidrasi yang cukup secara alami mengencerkan lendir yang terperangkap di paru-paru. Setiap orang harus minum air yang disaring dan teh herbal setiap hari. Teh hijau mengandung banyak antioksidan, termasuk katekin yang memiliki efek antiinflamasi dan detoksifikasi.

Air kelapa membantu melawan peradangan, mencegah patogen seperti virus influenza, dan mengurangi gejala pembengkakan, peradangan, dan nyeri.

Teh jahe memiliki sifat antibakteri yang tinggi, meredakan batuk, menghangatkan saluran pernapasan, dan menciptakan perasaan menyenangkan bagi tubuh. Minum madu dengan air hangat membantu paru-paru melawan polutan karena madu memiliki sifat anti-inflamasi.

2. Berolahraga secara teratur

Makanan Terlarang yang Sebaiknya Tidak Makan Setelah Berolahraga

Photo :
  • freepik.com

Latihan mendukung otot-otot pernapasan, meningkatkan kapasitas paru-paru, dan mendukung detoksifikasi.

Orang yang berhenti merokok harus memprioritaskan aktivitas yang meningkatkan detak jantung lebih cepat seperti jalan cepat, bersepeda, atau berenang untuk meningkatkan sirkulasi dan aliran oksigen ke seluruh tubuh.

Berenang secara teratur membantu Anda menghirup udara yang lebih lembap, memperlambat proses pengeringan saluran pernapasan, dan mengurangi iritasi saluran napas.

Namun, dalam olahraga, kamu juga perlu memperhatikan Kesalahan Umum yang Membahayakan Paru-Paru Saat Berolahraga

3. Mengonsumsi makanan anti inflamasi

Makanan Anti-inflamasi

Photo :
  • Freepik.com

Diet antiperadangan biasanya mengandung makanan yang kaya akan vitamin, lemak sehat, protein, vitamin D, magnesium, dan serat.

Menambahkan makanan anti-inflamasi seperti kunyit, sayuran berdaun hijau, ceri, blueberry, zaitun, kenari, dan kacang-kacangan ke dalam makanan Anda dapat mengurangi peradangan dan mendukung kesehatan paru-paru.

4. Lakukan latihan pernapasan

Latihan seperti pernapasan dalam dan pernapasan lubang hidung bergantian dapat memperluas kapasitas paru-paru, meningkatkan oksigenasi, dan mendorong relaksasi, sekaligus mengurangi stres dan mengendalikan nafsu makan.

Bernapas dengan benar sangat membantu tetapi penting bagi setiap orang untuk tetap rileks dan tidak terlalu banyak berpikir tentang pernapasan. Karena bernafas merupakan proses yang diatur secara alami.

Tambahkan beberapa tetes minyak esensial seperti kayu putih atau pepermin ke dalam air panas dan hirup uapnya untuk membersihkan hidung dan menenangkan saluran pernapasan yang teriritasi.