4 Aktor Korea yang Semakin Populer, Dramanya Selalu Ditunggu

Olret – Park Jin Young, Choi Hyun Wook, Park Hyung Sik, dan Seo Kang Joon akan menjadi nama yang tak terlupakan bagi penonton di bulan Februari 2025 saat mereka meluncurkan proyek film baru.

Antara bulan Februari dan Maret setiap tahun, Korea gencar menayangkan serial bergenre romantis, atau bercampur dengan unsur emosional.

Sebagian karena adanya Hari Valentine pada tanggal 14 Februari dan Hari Valentine Putih pada tanggal 14 Maret, sebagian lagi karena pemandangan musim semi di negeri ini membangkitkan banyak emosi dan ekspektasi romantis tentang cinta di antara pasangan.

Pemeran utama pria yang tampan jelas merupakan faktor penting dalam film semacam itu. Pertama-tama, pada bulan Februari 2025, layar kaca menyambut empat anak laki-laki lagi dengan empat warna berbeda, namun setiap orang memiliki gambaran dan cerita masing-masing untuk siap menaklukkan hati penonton.

Siapakah yang sukses melanjutkan demam yang diciptakan karakter Yoo Eun Ho (diperankan Lee Jun Hyuk) dalam film cinta paling ikonik awal tahun 2025, Love Scout?

1. Park Jin Young dalam The Witch: Pemeran utama pria berbakat yang tindakannya berbicara lebih keras daripada kata-kata.

Di sekolah menengah, siswa laki-laki Lee Dong Jin (Park Jin Young) diam-diam menyukai Park Mi Jung (Roh Jeong Eui) tetapi dia dikabarkan menjadi penyihir, dan siapa pun yang mencintainya akan menghadapi bencana.

Oleh karena itu, Dong Jin tidak berani mendekat meski dia mempunyai perasaan padanya. Sepuluh tahun kemudian, Dong Jin, yang kini ahli data hebat, secara tidak sengaja bertemu lagi dengan Mi Jung.

Dia melihat ini sebagai kesempatan untuk membuktikan cinta masa kecilnya, dan bersedia mempertaruhkan segalanya untuk melindunginya.

Terlihat kisah cinta dalam The Witch bernuansa cinta masa SMA, kisah cinta yang polos namun emosional, tak jarang meninggalkan banyak penyesalan dan kerinduan pada setiap orang bahkan di usia dewasa.

Dong Jin karena tersiksa ingin melakukan segalanya untuk melindungi Mi Jung. Ia tidak hanya mengumpulkan data dan membuat hipotesis tentang alasan yang menghantui temannya, namun juga rela menempatkan dirinya dalam situasi berbahaya untuk menguji hipotesis tersebut.