Happy Ending! Review Ploy's Yearbook Episode 1-16

Ploy's Yearbook Episode 3 : Pembuktian Cinta Ploy Cantik

Ploy's Yearbook Episode 3 mengisahkan Ploy Cantik yang mencoba mendekati kembali Mek dengan berbagai cara setelah mengetahui kesalahpahaman 10 tahun silam. Mek yang merasa selama ini menjadi orang yang dimanfaatkan saja dan tak dicintai dengan tulus juga mulai menyadari cinta Ploy cantik.

Mek pun tetap jual mahal meski Ploy sudah berusaha keras. Bahkan dia juga menguji Ploy Cantik untuk mendatangkan pelukis terkenal dari Italia. Mampukah dia melakukan pekerjaan tersebut?

Ploy's Yearbook Episode 4 : Cinta Karena Obsesi Berakhir Kandas

Ploy's Yearbook Episode 4 mengisahkan bagaimana usaha Ploy Padparadscha (Ploy Cantik) untuk memenangkan hati mek. Namun saat mereka sudah resmi pacaran, ternyata dia harus memutuskan hubungan tersebut karena niatnya yang tulus.

Selain itu, Ploy Paploy (Ploy Profesor) masih harus berjuang untuk mendapatkan kepercayaan pemegang saham supaya dia benar-benar bisa menjadi direksi. Dia pun mencoba berbagai cara untuk mendapatkan Kharm sebagai modelnya. Lantas apakah dia akan berhasil juga?

Ploy's Yearbook Episode 5 : Cinta Terpendam Kini Mulai Membara

Ploy's Yearbook Episode 5 mengisahkan Paploy yang mulai jatuh cinta kembali dengan Kharm. Awalnya dia merasa sudah berhasil menaklukkan dengan aktingnya yang memukau, namun sayagnya ternyata dia mendengarkan langsung dari Kharm bahwa dia hanya ingin bertanggungjawab.

Di lain sisi,  Ploy Padparadscha juga mulai meninggalkan Mek meski dia masih mencintainya. Dia pun selalu berlari untuk menjernihkan pikirannya. Beruntungnya, dia juga mendapatkan kenalan cowok yang ganteng yaitu Alex. Lantas bagaimana kisah selanjutnya?

Ploy's Yearbook Episode 6 : Ujian Cinta dan Persahabatan Antara Ploy

Ploy's Yearbook Episode 6 mengisahkan Paploy menghadapi kehancuran perusahaannya serta pengkhianatan dari Kharm yang lebih memilih Prakaimuk. Namun sebenarnya Kharm melakukan hal tersebut karena dia ingin menyelamatkan Paploy.

Di lain sisi, kematian ibu Paploy membuat para Ploy mulai sadar bahwa semua kejadian saat ini karena mereka tak bisa berpikir dewasa. Saat Ploy Pandara mengungkapkan semua kebenaran, tak ada yang bisa menerimanya. Lantas bagaimana kisah selanjutnya?