Samsung Siapkan Chip Konektivitas Baru untuk Galaxy S26 — Timing Peluncuran Mundur ke Maret 2026?
- youtube
Olret – Dalam bocoran terkini, Samsung dikabarkan akan meluncurkan seri flagship berikutnya, yaitu Galaxy S26, dengan sejumlah perubahan strategi penting — mulai dari chip pemroses utama hingga chip konektivitas baru yang spesial dirancang sendiri.
Chip konektivitas baru: Exynos S6568
Sebuah listing di situs sertifikasi Bluetooth (Bluetooth SIG) menampilkan chip dari Samsung dengan kode S6568, yang digambarkan sebagai modul pendamping untuk konektivitas Bluetooth dan Wi-Fi. Chip ini disebut akan bekerja bersamaan dengan “Exynos Application Processor” dan mendukung standar Bluetooth 6.1.
Menurut laporan, chip ini bakal meningkatkan efisiensi daya, performa sinyal, dan mengurangi beban pada prosesor utama — karena tugas konektivitas tidak lagi sepenuhnya dijalankan oleh SoC utama.
Prosesor utama: Exynos 2600 dan perbedaan regional
Rumor menyebut bahwa untuk sebagian besar pasar, Galaxy S26 akan menggunakan chip Exynos 2600 — prosesor buatan Samsung sendiri.
Sementara itu, di beberapa wilayah (seperti Amerika Serikat dan Cina) mungkin masih akan memakai Snapdragon 8 Elite Gen 5 dari Qualcomm.
Artinya, strategi Samsung tampaknya membagi penggunaan chip berdasarkan wilayah—meskipun detail resminya belum dikonfirmasi.
Waktu peluncuran: Mundur ke Maret 2026?
Biasanya seri Galaxy S diluncurkan di awal tahun (Januari/Februari), namun laporan terbaru menunjukkan kemungkinan peluncuran seri S26 pada Maret 2026, alih-alih Januari seperti tahun-tahun sebelumnya.
Penundaan ini kabarnya terkait strategi Samsung yang merevaluasi lineup, arsitektur, maupun komponen yang akan digunakan.
Apa artinya bagi konsumen?
Dengan chip konektivitas khusus (Exynos S6568) yang mendukung Bluetooth 6.1, Galaxy S26 bisa menawarkan pengalaman konektivitas lebih baik — misalnya sinyal lebih stabil, efisiensi baterai lebih tinggi, serta beban utama SoC yang lebih ringan.
Penggunaan Exynos 2600 menunjukkan langkah Samsung menuju lebih banyak penggunaan chip internal, yang bisa berarti performa dan integrasi sistem yang lebih optimal.
Penundaan peluncuran memberi waktu lebih bagi Samsung dan konsumen untuk menyiapkan perangkat dan strategi pemasaran — namun bagi pengguna yang menunggu upgrade, ini bisa berarti mereka harus bersabar sedikit lebih lama.