Samsung Dikabarkan Hentikan Seri “Edge” — Galaxy S26 Edge Batal Diluncurkan?
- youtube
Olret – Samsung tampaknya telah membuat keputusan mengejutkan: seri ultra-tipis “Edge” akan dibatalkan. Menurut laporan dari media Korea Selatan Newspim, perusahaan telah memberi tahu karyawannya bahwa Galaxy S26 Edge tidak akan disertakan dalam jajaran ponsel flagship 2026. Alasan dasar keputusan ini diyakini karena penjualan Galaxy S25 Edge yang jauh di bawah ekspektasi.
Galaxy S25 Edge sendiri diperkenalkan pada Mei 2025 sebagai varian sangat tipis dalam lineup Galaxy S, dengan ketebalan hanya 5,8 mm. Meskipun tampak menjanjikan dari segi desain, handset ini ternyata kesulitan menarik minat konsumen. Samsung kabarnya telah mengurangi produksi dan sedang menunggu stok yang tersisa habis untuk menghentikan perangkat ini sepenuhnya.
Laporan menyebutkan bahwa hingga Agustus 2025, Galaxy S25 Edge hanya mampu menjual sekitar 1,31 juta unit, jauh tertinggal dibandingkan seri reguler seperti Galaxy S25, S25 Plus, dan S25 Ultra yang masing-masing mencapai 8,28 juta, 5,05 juta, dan 12,18 juta unit pada periode yang sama. Dalam satu bulan awal peluncurannya pun, penjualan Edge hanya mencapai sekitar 190.000 unit saja, jauh lebih rendah dibanding seri reguler yang mencatat penjualan jauh lebih tinggi di bulan pertama.
Menariknya, laporan menyebut bahwa pengembangan Galaxy S26 Edge sejatinya sudah selesai, sehingga secara teori perangkat tersebut masih berpeluang diluncurkan secara terpisah di masa mendatang. Namun, hingga saat ini, sinyal itu terlihat semakin mengecil. Sebagai gantinya, lineup Galaxy S26 diperkirakan hanya akan terdiri dari Galaxy S26 (atau S26 Pro), S26 Plus, dan S26 Ultra.
Sebelumnya, sempat beredar rumor bahwa model Edge akan menggantikan varian “Plus” dalam generasi mendatang. Namun kini, Samsung tampaknya membatalkan rencana itu dan mempertahankan pola tiga model di kelas flagship mereka.