Motorola Edge 70 Siap Guncang Pasar! Desain Ultra Tipis, Kamera 50MP, dan Harga di Bawah Flagship

Motorola edge 70
Sumber :
  • ytech

Olret – Motorola kembali mencuri perhatian dunia teknologi dengan perangkat barunya — Motorola Edge 70. Mengusung desain super ramping, performa tinggi, dan harga yang jauh lebih terjangkau dibanding flagship premium, Edge 70 siap menjadi pilihan cerdas bagi pengguna yang menginginkan gaya dan kekuatan dalam satu genggaman.

Desain Ultra Tipis dan Elegan

Jika Galaxy S25 Edge dan iPhone Air dikenal sebagai raja ponsel ultra-tipis, kini Motorola turut ambil bagian dalam arena itu.

Motorola Edge 70 hadir dengan bodi ramping berkelas, memadukan estetika minimalis dan material premium.

Tak hanya tipis dan ringan, perangkat ini juga tampil modern dengan warna hasil kolaborasi bersama Pantone, meliput Gadget Gray, Lily Pad, Bronze Green. 

Ketiga warna ini mencerminkan gaya kontemporer dan elegan, menegaskan komitmen Motorola terhadap desain yang berkarakter.

Spesifikasi Gahar di Balik Desain Tipis

Meski tampil anggun, Edge 70 bukan sekadar perangkat cantik. Motorola membekali ponsel ini dengan chipset berkinerja tinggi dan efisien daya (belum diumumkan), pilihan konfigurasi memori 12GB RAM + 256GB storage (versi tertinggi) dan 8GB RAM + 128GB storage (versi standar). 

Perangkat ini juga mengusung layar AMOLED dengan refresh rate 120Hz atau lebih tinggi, memberikan pengalaman visual halus dan responsif.

Dari sisi daya, baterai 4.500–5.500 mAh dengan pengisian cepat 45W hingga 100W siap menemani aktivitas padat pengguna modern.

Kamera Profesional 50MP dengan OIS

Motorola Edge 70 dibekali sensor utama 50MP ultra-wide, dukungan stabilisasi gambar optik (OIS), dan ukuran piksel 2,0 mikron.

Hasilnya? Foto tetap tajam, cerah, dan stabil bahkan di kondisi minim cahaya — menjadikannya ponsel kamera ideal untuk kreator konten dan pengguna aktif media sosial.

Harga Terjangkau, Kualitas Premium

Menurut bocoran dari Gizmochina, Motorola Edge 70 akan dibanderol sekitar 18 juta VND (sekitar Rp11 jutaan) untuk varian terendah.

Meskipun harga ini belum dikonfirmasi secara resmi, strategi Motorola jelas: menghadirkan ponsel premium di kelas menengah atas, yang menawarkan desain berkelas, performa tinggi, kamera mumpuni tanpa banderol harga selangit seperti flagship lain.

Langkah ini menunjukkan ambisi Motorola untuk menantang dominasi Samsung dan Apple di segmen ponsel ultra-tipis.